Realove Special NC – New Zealand

Untitled-2editt

Author: Hanwoo •Cast: Lee Hyukjae – Hanwoo – and Other Cameo • Genre : NC – Straight – Romance •Length: Special NC

Author’s POV

——————

Eunhyuk duduk disebelah Hanwoo. Mereka berdua sedang berada di dalam pesawat penerbangan menuju New Zealand. Tidak ada yang peduli dengan mereka berdua di kelas bisnis. Hanwoo duduk di pinggir jendela. Tangannya tergenggam pada jemari Eunhyuk. Pria bertopi disebelahnya memiringkan wajahnya menatap wajah Hanwoo.

Waeyo?” tanya Hanwoo melihat ke arah Eunhyuk.

Nemu yeppeoyo.” Pujinya mengecup pipi Hanwoo. Wanita itu tersenyum pelan karena senang Eunhyuk memujinya. “Terakhir kali kita liburan di Jeju sebelum kita menikah.” Eunhyuk berbisik di telinga Hanwoo. Hanwoo mengangguk tersenyum.

Nyonya Lee duduk berdua dengan suaminya di kursi belakang Eunhyuk dan Hanwoo. Mereka sedang menikmati teh hangat yang diberikan pramugari. Disebelahnya Sora duduk sendirian sedang merebahkan dirinya di kursi. Sepertinya Sora sedang tertidur.

Sesuai janjinya Eunhyuk mengajak Hanwoo dan sekeluarganya pergi berlibur ke New Zealand. Sebenarnya dia sedang ditugaskan ke New Zealand untuk bermain Marching band bersama teamnya. Tapi karena dia adalah training terbaik dirinya meminta ijin kepada atasannya untuk mengambil liburannya sekalian di New Zealand dan ijin itu sudah disetujui atasannya.

Eunhyuk masih menggenggam jemari Hanwoo. Berulang kali bibirnya mengecup bibir Hanwoo namun wanita itu mendorong tubuhnya pelan merasa tidak nyaman dengan sikap suaminya.

Yeobo, kau tidak takut orang lain melihat kita?” bisik Hanwoo. Eunhyuk hanya mengulum bibirnya.

“Sedikit saja..” Eunhyuk merajuk mencoba memubujuk Hanwoo. “Hanboman..”

Anioo..” Hanwoo tetap mengelak membuat Eunhyuk kesal. Pria itu cemberut tidak ingin menatap Hanwoo. Dia pura-pura sedih karena Hanwoo tidak mau dicium. Hanwoo menatap Eunhyuk.

Yaak.. Jangan disini nanti saja jika sudah sampai hotel semua tubuhku menjadi milikmu.”

Hanwoo berhasil membuat Eunhyuk menoleh hanya dengan kata-katanya. Hanwoo meyakinkan lagi dengan raut wajahnya yang tersenyum menggoda Eunhyuk membuat pria itu memeluknya senang.

Mata-Mata Centra Motel

9 pm

Mereka tiba di hotel tengah malam. Terlihat Hanwoo sedang membuka koper yang dibawanya. Dia merapikan baju-bajunya menaruhnya di lemari. Sedangkan bunyi gemericik air dari kamar mandi terdengar. Eunhyuk memutuskan mandi terlebih dulu.

Setelah menyelesaikan trainingnya sebagai trainee kini dia bergabung ke dalam divisi band. Dia tidak hanya sendiri, beberapa teman-teman dan seniornya sudah pergi lebih dahulu hanya saja dia berangkat belakangan dan memesan hotel yang berbeda. Untung saja dia diijinkan mengajak keluarganya karena dia salah satu trainee terbaik jadi dia boleh mengajukan permintaan kepada atasannya. Bahkan dia mendapatkan liburan dua minggu karena sudah bekerja keras selama training. Hanwoo sangat tidak menyangka dengan semua itu bahwa suaminya sangat hebat disana.

Hanwoo masih terlihat merapikan baju suaminya – memasukkannya ke dalam lemari berwarna putih itu. Hotel bintang 4 yang dipesan Eunhyuk benar-benar membuatnya sangat nyaman. Dia bisa melihat danau secara langsung dari lantai tiga di kamarnya. Hanwoo merasa sangat bersyukur menjadi istri dari member super junior itu. Walaupun orang-orang belum tahu Eunhyuk sudah menikah dengannya.

“Kau sedang memikirkan apa sampai melamun begitu?”

Hanwoo terkejut mendengar suara dibelakangnya. Ketika dia menoleh dia terkejut lagi karena Eunhyuk sudah berdiri tepat di depannya hanya dengan berbalut handuk putih yang menyisakan tubuhnya yang bertelanjang dada.

Kamchagiya ..” sahut Hanwoo mengelus-elus dadanya karena terkejut.

“Kenapa kau terkejut seperti itu? Apa kau tidak mendengarku membuka pintu? Eiii…” tanya Eunhyuk.

Ngg..

“Aku tahu isi pikiranmu Lee Hanwoo. Kau pasti sedang membayangkanku di kamar mandi kan? Kau pasti membayangkan bagaimana tubuh suamimu ini semenjak menjadi tentara?” pertanyaan Eunhyuk sayangnya membuat Hanwoo sedikit jengkel mendengarnya. Hanwoo melemparkan bantal ke tubuh pria itu.

Byuntaeee !!” teriak Hanwoo. Tapi ternyata bantalnya membuat handuk Eunhyuk lepas memperlihatkan batang kemaluannya. Hanwoo berteriak lagi menutupi wajahnya karena malu sedangkan Eunhyuk merasa wajahnya sangat panas. Dia merasa malu namun dia lebih bertanya-tanya lagi pada dirinya kenapa harus malu dengan status mereka yang sudah menjadi suami-istri.

Yak !” teriak Eunhyuk. “K-kau membuatnya terlihat kan..” Sambungnya lagi. Hanwoo malah menunduk masih menutupi wajahnya dengan kedua tangannya. Kepalanya menggeleng-geleng.

“Sudahlah, kau tidak usah menjadi gadis pemalu seperti itu. Bukankah kau menyukainya?” tanya Eunhyuk. “Y-yak, kita sudah lama kan tidak bermain ‘itu’? Terakhir kemarin kau menangis jadi aku tidak menganggumu sama sekali padahal aku sangat menginginkannya.Yak, chagiya !” Eunhyuk membuka paksa kedua tangan Hanwoo. Dia melihat wajah Hanwoo yang memerah.

“Aku belum mandi, oppa.” Ujar Hanwoo dengan nada malu-malu.Dia menundukkan wajahnya.

“Apa kita harus melakukannya di kamar mandi, berdua?”

 

 

Gemericik air dari dalam kamar mandi terdengar. Hanwoo berdiri di bawah shower. Wajahnya terpejam merasakan kenikmatan lidah Eunhyuk yang masuk ke dalam liang miliknya. Eunhyuk berlutut menikmati liang Hanwoo.

Tubuh mereka basah, Hanwoo merasa kedinginan sekaligus kenikmatan. Hanwoo  ikut menggerakkan pinggulnya menuntun lidah Eunhyuk untuk mendapatkan kepuasan yang sudah sangat lama dia tidak pernah rasakan.

Eunhyuk sangat bergairah malam ini. Dia membuat Hanwoo setengah klimaks dengan caranya. Kini gantian Hanwoo yang berlutut mencicipi junior milik suaminya. Dia menghisap dan memberikan gigitan kecil hingga Eunhyuk menjerit pelan karena merasa sangat nikmat. Dia merasa hasratnya terpenuhi malam ini. Tidak ingin Eunhyuk mencapai klimaksnya, dia menggerakkan junior Eunhyuk dengan jemarinya. Tubuhnya bangkit perlahan-lahan sembari mencium tubuh Eunhyuk yang six-pack. Ketika sejajar dengan tubuh Eunhyuk dia lantas mencium bibir Eunhyuk. Satu tangannya merangkul tubuh Eunhyuk.

Eunhyuk mendapatkan ciuman yang tergesa-gesa dari Hanwoo namun itu membuatnya cukup panas karena sensasi ganas yang diberikan Hanwoo. Lidah mereka saling menyapa. Tangan Eunhyuk mulai merangkul pinggang Hanwoo. Hanwoo mulai menaikkan satu kaki kirinya yang menggelitiki kaki kanan Eunhyuk. Eunhyuk mematikan kran shower karena tau Hanwoo mulai menggigil dan menggigit-gigit pelan bibirnya. Kaki kiri Hanwoo sukses  melingkar di pinggang Eunhyuk sedangkan dia menjinjitkan kaki kanannya menyetarakan tingginya dengan tinggi Eunhyuk. Tangannya yang sedari tadi menggenggam junior Eunhyuk langsung dituntunnya masuk ke dalam liang miliknya.

Serempak Hanwoo dan Eunhyuk sama-sama meringis. “Nggh..” Hanwoo mencoba sekali lagi menuntun junior Eunhyuk masuk ke liangnya. Sekali lagi mereka mendesah dan saat itu juga junior Eunhyuk berhasil menusuk masuk ke dalam.

Hanwoo merasa sedikit perih. Mereka mencoba mengatur napasnya dan saling tatap. Eunhyuk menempelkan dahinya pada dahi Hanwoo dan mulai mengangkat Hanwoo dalam gendongannya saat itu juga tusukan junior di liang Hanwoo semakin dalam – merekapun mendesah.

Aahh .. lubangmu sangat sempit, hmm..” protes Eunhyuk mengernyitkan keningnya penuh emosi.

“Kau tidak pernah mampir jadi dia tertutup rapat lagi.” Ujar Hanwoo sambil menggigit bibirnya. Dia sudah sangat terangsang walaupun masih merasakan perih dia mencoba menahannya.

“Kau benar-benar sangat menggoda.” Puji Eunhyuk menyunggingkan senyumnya ke arah Hanwoo.

“Cepat goyangkan !” Hanwoo merasa tidak tahan. Eunhyuk menggendong Hanwoo – menduduki wanita itu pada wastafel keramik. Bayangan dirinya mulai terpantul di cermin. Hanwoo menekuk lututnya karena merasa posisi ini mungkin lebih baik. Eunhyuk mulai menggoyangkan pinggulnya maju-mundur membuat Hanwoo menjerit pelan karena merasa sakit.

Aah .. hhhh .. Hyukjae ahh ..” Hanwoo memejamkan matanya – menggigit bibirnya menahan rasa sakitnya. Eunhyuk mencium bibir Hanwoo sekejap. Dia lebih fokus pada gerakannya namun dia tidak tahan melihat bibir Hanwoo yang sexy itu begitu saja jadi dia menciumnya lagi sekali. Kedua jemari Hanwoo mulai meremas pantat Eunhyuk membuat pria itu tambah bernafsu.

Women on top, oppa.. hhh.. hh.. jebalyo..” pinta Hanwoo. Eunhyuk tahu Hanwoo sangat menyukai women on top style. Eunhyuk menarik juniornya dan mengabulkan permintaan Hanwoo. Selang beberapa menit Eunhyuk sudah duduk di wastafel sembari memangku Hanwoo. Dengan style seperti ini dia bisa menatap wajah Hanwoo yang sedang bernafsu. Tubuh mereka yang tadinya menggigil karena kedinginan kini mereka basah karena keringat yang mengucur.

Hanwoo mulai menggoyangkan pinggulnya pada pangkuan Eunhyuk. Kini Eunhyuk bisa leluasa mencium bibir Hanwoo. Disini dia mulai merasa rasa cintanya sangat dalam kepada Hanwoo. Dia tidak ingin dipisahkan oleh Hanwoo. Eunhyuk merasa hampir klimaks. Dia menyuruh Hanwoo mempercepat gerakannya.

Hhh.. Hanwoo-ya saranghae.. ahh ahh.. ooh..” desah Eunhyuk yang berhasil mengeluarkan spermanya di dalam liang Hanwoo. Mereka berdua terpejam sama-sama merasakan kehangatan satu sama lain. Eunhyuk tersenyum setelah itu mengecup kelopak mata Hanwoo secara gantian.

 

10.56 pm

Eunhyuk merangkul Hanwoo di atas ranjang. Mereka sudah memakai piyama masing-masing. Kaki mereka sama-sama disilangkan. Eunhyuk sibuk mengelus rambut Hanwoo. Sedangkan Hanwoo  fokus membaca majalah. Eunhyuk mengecup kening Hanwoo.

“Kau tidak mengantuk?” tanya Eunhyuk.

“Apa kau sudah mengantuk? Tidur saja duluan.”

“Anio.”

Hanwoo menutup majalahnya kemudian menoleh melihat Eunhyuk. Dia menatap rambut pria itu yang masih di cukur tipis walaupun poninya sudah tumbuh sangat nanggung menutupi dahinya. Pria itu menatap Hanwoo dengan salah tingkah – menaikkan alisnya dengan penuh tanya dalam benaknya apa yang sedang dipikirkan istrinya.

“Bukankah besok kau harus menghadiri event itu? Lebih baik kita tidur saja.” Hanwoo mulai mengomel menaruh majalahnya di atas laci—merebahkan tubuhnya di ranjang. Eunhyuk mau tak mau mengikuti ucapan istrinya. Dia merebahkan tubuhnya disamping Hanwoo. Hanwoo membalikkan badan menghadap Eunhyuk. Tak lama Eunhyuk mengikuti gerakan Hanwoo membalikkan badannya agar mereka bisa saling tatap.

Waeyo?” tanya Eunhyuk.

Oppa gomawo.” Ujar Hanwoo. “Untuk semua cinta yang telah kau berikan. Aku selalu berpikir jika aku bukanlah adik sepupu Sungmin apa aku masih bisa bertemu denganmu dan menjadi istrimu? Aku hanya gadis beruntung yang menikahi pria sepertimu.”

Eunhyuk terdiam. Dia bingung kenapa suasana malamnya jadi seperti ini dan bertanya-tanya apa perasaan Hanwoo masih sensitif seperti waktu ini?

Eii.. Apa kau mellow lagi?” Eunhyuk mencubit pipi Hanwoo pelan. Hanwoo mengangguk. Gadis ini benar-benar polos jika sudah ada dihadapan Eunhyuk. Pria itu mengacak-acak rambut Hanwoo gemas.

Bogoshipo.

“Kau masih merindukanku? Bahkan sudah sedekat ini?”

Hanwoo mengangguk lagi. “Karena aku sangat mencintaimu jadi aku selalu merindukanmu. Kau harus tahu itu.”

Eunhyuk mengulum bibirnya – kepalanya mengangguk-ngangguk. “Jadi karena itu kau semakin handal dan semakin sexy, hmm? Apa selama tidak ada aku kau rajin menonton video porno hah? Yak, aku jadi curiga jangan-jangan benar ..”

Mendengar hal itu Hanwoo membuka mulutnya menatap Eunhyuk dengan tidak percaya lalu memukul tubuh pria itu berkali-kali. Eunhyuk mengaduh dan mulai melindungi dirinya.

Yak appoyooo!” teriak Eunhyuk.

“Nappeuni ! Bagaimana bisa kau berpikiran seperti itu pada istrimu hah? Dipikiranmu hanya video porno saja, jangan-jangan selama di militer kau selalu menontonnya ..?”

Yak.. I-itu naluri pria”

“Kau benar-benar menontonnya?!”

Eunhyuk mengangguk menjawabnya membuat Hanwoo terkejut dan hampir berteriak karena pengakuan suaminya menonton video porno di militer.

Yaak .. Yaak .. Kau berisik sekali.” Eunhyuk mendekati tubuh Hanwoo – memeluknya bagai harimau menerkam mangsanya. Hanwoo tertawa dengan tingkah Eunhyuk. Tak lama mereka terdiam sambil berpelukan di atas ranjang.

 

Dear Shinning Readers^^

Sesuai janjiku aku di Realove sebelumnya untuk buat NC selama Eunhyuk liburan di New Zealand akhirnya ke post juga 🙂 Semoga suka ya kalian. FF nya gak panjang maaf ya hehe emang sengaja aku buat pendek. Ditunggu FF selanjutnya ya, jangan tinggalin blog ini aku masih disini kok gak kemana-mana ^^ Yang masih setia sama aku terima kasih banyak ya. Mohon komentarnya aku paling seneng baca komen-komen dari kalian.

 

 

9 thoughts on “Realove Special NC – New Zealand

  1. Lama nggak buka email jadi aku ketinggalan chapter sebelumnya, dan ada fic baru juga.
    Fic ini bahkan udah tahap bulan madu Hyukjae ma Hanwoo -_-

    Oia, untuk bagian encehnya agak-agak gimana gitu. Kata-katanya terlalu belibet (?) kebanyakan kata Eunhyuk dan Hanwoo, aku rasa penggunaan kata ganti lebih bagus.

    Suka

  2. Iniiii pernah dipost di blog lain kan? Pernah baca hehe….
    Kyaaaa kenapa Hyuk mecum cekalih :3 NC doang ini mah haha… Ceritanya Keren, sweet ><

    Disukai oleh 1 orang

  3. adeeeeeeeuuuyyyyyyyy liburan bareng sekalian bercinta wakakaka gemes kenapa juga harus di kamar mandi ngelakuinnya hahah tapi gapapa tetep asik(?) kan merekanya wkwkwk seneng bgtttt ih mereka ini mungkin sungmin saeun begini kali yah skrg hahahah

    Disukai oleh 1 orang

  4. trnyata hyuk dapet tugas dan sekalian liburan tohhh..wahh mereka melakukannya di kamar mandi hyuk dan hanwoo udah gkk tahan kali ya

    Suka

  5. finally setelah 2 tahun akhirnya balik baca disini lagi..setelah disibukin dengan kuliah sekalian nunggu monyetku kelar wamil *alasan wkwkwkwkwk
    setelah selama ini akhirnya tau2 real love udah 17 part ajaa ..
    selalu suka sama dua karakter ini .. bikin bapeeeer 😥

    Suka

Tinggalkan Balasan ke annindyaeka Batalkan balasan